Tuhan kan mencintai setiap-setiap hambanya. Dia benar-benar tau porsinya.
Untuk kamu, Ia beri segini saja, sudah cukup. Untuk dia, diberi agak banyak karena untuknya saat ini dia lebih butuh.
Atau setelahnya, porsimu ditambah, karena hatimu melemah. Untuk dia porsinya dikurangi karena hatinya sudah lebih kuat.
Pernah
kan merasa akhir-akhir ini kamu begitu kacau, di sini ada masalah, di
sana juga bermasalah, lalu di tempat yang menurutmu paling nyaman juga
tidak berjalan lancar. Terkadang kamu ingin menyerah saja, lelah.
Rasanya apa yang kamu coba perbaiki malah semakin berantakan. Sampai
putus asa harus bagaimana.
Lalu melihat seorang teman, yang
sekilas penglihatanmu ia tenang-tenang saja. Semua aspek kehidupannya
terlihat lancar. Tapi ternyata tidak juga. Mungkin, sebelum kamu dia
juga sudah banyak melalui ini itu. Lebih dari kamu bahkan. Hanya saja
saat ini hatinya sudah lebih kuat. Bisa dibilang dia sudah bisa
melewatinya. Bertahan, bertahan, sampai ia mengerti jawabanNya. Lalu berdamai dengan diri sendiri, dengan masalah-masalah yang dia hadapi.
Kamu
juga seperti itu. Ingat, Tuhan mencintai masing-masing hambanya.
Masalah-masalahmu pasti teratasi, mungkin tidak mudah, tidak sebentar.
Tapi bertahanlah, kamu tidak sendiri. Ia yang kubilang tadi mencintaimu
itu mengawasimu, memberi sedikit-sedikit keperluanmu, sesuai
kebutuhanmu. Sengaja tidak diberi semua, agar kamu tidak merasa jumawa.
Seberat
apapun yang kamu hadapi, jangan menyerah, walau terasa sangat lelah.
Apa-apa yang kamu hadapi saat ini akan terlewati, selama kamu percaya
Tuhan mencintai setiap-setiap hambanya. Termasuk kamu.
0 comments:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.