Selasa, 04 Februari 2025

DIAM

Huss!!
Jangan berisik.

Tidak ada yang mau mendengarmu.
Telan saja kepahitan itu, tidak perlu dimuntahkan menjadi cerita.

Diam!!
Rasakan saja sepi yang menguliti setiap inchi luka semakin perih, resapi saja nyeri yang mengalir deras ke setiap sendi-sendi.

Bungkam mulutmu, biarkan rasa sesak bersarang di dadamu, dan lumpuhkan langkah kaki agar tak membawa jiwamu berlari "hadapi"

Lalu dengarkan, suara kegelapan yang bernyawa.

0 comments:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.