Jumat, 07 Februari 2025

Diary..

Tuhan, hari ini giliran aku yang bercerita boleh? 

Aku lelah bersembunyi pada ketakutan, sendirian, dan kesepian. Selamanya berharap pada titik terang yang tak kunjung hadir, menghabiskan waktu untuk menunggu ketidakpastian.

Aku merasa bahwa apapun yang ku lalui saat ini hanyalah bentuk ke samar-samaran. Tidak nyata, berbalut gelap, semuanya terlihat penuh kalut berkabut pilu.

Hampir seluruhku hancur. Saat ini untuk berteman dengan tangisan pun tak apa, sesekali aku ingin tak butuh manusia. Sebab terkadang, kehadiran mereka membuat kesesakanku semakin nyata.

Tuhan, aku tau tidak ada seorangpun yang menginginkan hal seperti ini terjadi di hidupnya, kecuali hati-hati seorang hamba yang Engkau lembutkan untuk menerima. Maka, perkenankan aku untuk mengecap perasaan ikhlas pada takdir-Mu, berikan aku setetes tabah saja untuk membantuku bertahan hidup lebih lama.

Aku percaya pada-Mu, takdir-Mu, kasih sayang-Mu..
Selalu dan selamanya..

0 comments:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.