Dulu aku sering bertanya,
"Kenapa ada orang yang mentalnya terganggu, tiba tiba bunuh diri? Bukankah dia bisa cerita ke orang terdekatnya, atau dia cari bantuan ke ahlinya —psikolog/psikiater?"
Sekarang, setelah mengalami fase itu, aku jadi mengerti.
Bukan ga mau cerita ke orang terdekat,
bukan juga ga mau cari bantuan ke ahlinya.
Tapi karena aku takut,
takut dinilai berlebihan oleh orang-orang,
takut disebut cari perhatian,
takut di-cap yang aneh-aneh.
takut dinilai berlebihan oleh orang-orang,
takut disebut cari perhatian,
takut di-cap yang aneh-aneh.
Akhirnya aku memutuskan untuk diam.
Terpaksa bertopeng ceria di hadapan orang-orang,
sedangkan ketika sendirian aku hilang kendali.
Terpaksa bertopeng ceria di hadapan orang-orang,
sedangkan ketika sendirian aku hilang kendali.
Rasanya kepalaku berisik,
Dadaku sesak.
Gemetar.
Mual.
Aku ingin pergi jauh,
hingga orang-orang tidak bisa menemukan aku.
Mungkin itu juga yang dirasakan oleh mereka yang terganggu mentalnya.
Perasaan takut itu benar-benar menghantui.
0 comments:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.