Sabtu, 08 Februari 2025

LAKUNA

Terkadang hidup penuh dengan pilihan-pilihan yang tak terduga. Dulu aku sering berkata seandainya, tapi apakah memang itu yang terbaik? Mungkin jika aku dulu memilih pilihan yang berbeda (mungkin) aku tak ada disini. Jika aku menuruti apa yang aku inginkan dulu mungkin aku tak kan bertemu dengan mu, jatuh cinta padamu, patah hati Karna mu dan  tak kan menjadi aku yang sekarang.

Kadang Aku bertanya, jika aku memilih pilihan yang berbeda akankah semua pun berakhir berbeda? Jika aku tak jatuh di hatimu akankah kita jadi manusia serupa sekarang? Dan jika kita tak berpapasan, akankah semua interaksi ini terjalin?

Tapi ku kira semua tak akan berubah. Aku akan jatuh cinta di hatimu (lagi) Karna hanya kamu yang bisa menerobos celah sempit itu; ruang rasa percaya ku; lakuna ku. Hanya kamu yang sampai saat ini aku izinkan menembus rasa percaya ku. Dan hanya kamu yang aku percaya bahwa bersama mu tak apa walau tanpa rencana.

Dalam lakuna ku masih ada aroma mu. Dalam lakuna ku masih ada semua hal tentang mu. Di lakuna ini aku menemukan mu, juga menemukan diriku yang hilang. Jadi jika ku ulang pertanyaan serupa, akankah semua berbeda? Aku tak tahu. Hanya saja pertemuan dengan mu adalah bagian hidupku yang aku syukuri sampai detik ini.

0 comments:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.